Sperma berkualitas adalah kunci bagi pasangan untuk mendapatkan keturunan.
Para ahli pun mengatakan bahwa gaya hidup sehat mebentukan seberapa baik kualitas sperma lelaki. Tapi tahukah Anda bahwa tidur cukuo juga menjadi cara untuk menghasilkan sperma terbaik?
Temuan ini didapat oleh peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Herbin di Cina setelah melakukan analisis terhadap 1000 lelaki.
Para ahli pun mengatakan bahwa gaya hidup sehat mebentukan seberapa baik kualitas sperma lelaki. Tapi tahukah Anda bahwa tidur cukuo juga menjadi cara untuk menghasilkan sperma terbaik?
Temuan ini didapat oleh peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Herbin di Cina setelah melakukan analisis terhadap 1000 lelaki.
Mereka menemukan, lelaki yang tidur cukup selama 8-10 jam memiliki sperma terbaik dibandingkan lelaki yang kurang mendapat tidur cukup.
Menurut peneliti, tidur lebih awal membuat sperma yang dihasilkan lelaki lebih berkualitas dan mampu membuahi sel telur dengan maksimal.
Menurut peneliti, tidur lebih awal membuat sperma yang dihasilkan lelaki lebih berkualitas dan mampu membuahi sel telur dengan maksimal.
Sebaliknya mereka yang tidur larut malam dan mendapat waktu tidur yang kurang cenderung menghasilkan sperma yang buruk dan gagal untuk membuahi sel telur.
"Kebiasaan begadang dan kualitas tidur yang buruk dapat meningkatkan kadar antibodi anti sperma yang dapat menghancurkan sperma sehat," ujar Lie Xien peneliti utama dilansir Menshealth.
Untuk menghasilkan sperma berkualitas, Xien pun merekomendasikan lelaki untuk tidur 7-8 sehari. Menurut dia tidur selama enam jam atau kurang dapat menurunkan jumlah sperma yang dihasilkan sebanyak 25 persen, begitu juga jika tidur melebihi sembilan jam.
"Kebiasaan begadang dan kualitas tidur yang buruk dapat meningkatkan kadar antibodi anti sperma yang dapat menghancurkan sperma sehat," ujar Lie Xien peneliti utama dilansir Menshealth.
Untuk menghasilkan sperma berkualitas, Xien pun merekomendasikan lelaki untuk tidur 7-8 sehari. Menurut dia tidur selama enam jam atau kurang dapat menurunkan jumlah sperma yang dihasilkan sebanyak 25 persen, begitu juga jika tidur melebihi sembilan jam.
No comments:
Post a Comment